Netflix menyebut dana 18 miliar dolar AS untuk konten baru sebagai “pemanasan.”

Jakarta (INFOSELEB) – Perusahaan CFO Netflix, Spencer Neumann, bahkan menyebutkan jumlah itu masih jauh dari batas maksimal pendanaan mereka, seperti dilaporkan The Verge pada Sabtu. Dilaporkan pertama kali oleh Variety, Spencer menyampaikan pernyataan tersebut dalam konferensi Teknologi, Media, dan Telekomunikasi Morgan Stanley yang diadakan pekan ini. “Saya pikir kami masih baru memulai,” kata Neumann.
Sejak tahun lalu, Netflix telah cukup masif dalam menyiapkan dana untuk pembuatan konten-kontennya. Jumlah pendanaan tahun ini jelas meningkat karena untuk 2024 mereka menggelontorkan dana senilai 16,2 miliar dolar AS dan mengeksplorasi konten siaran langsung seperti “Monday Night Raw dari WWE”, acara bincang-bincang larut malam John Mulaney, serta pertandingan tinju langsung musim panas ini antara Katie Taylor dan Amanda Serrano. “Kami melihat peluang untuk tumbuh di mana-mana,” kata Neumann.
Dengan dana yang dimilikinya sekarang, Netflix tidak lagi berada dalam mode menjaga operasional perusahaannya, melainkan ingin terus mengembangkan potensi yang saat ini tengah dimilikinya untuk mengekspansi bisnis. Neumann secara khusus menambahkan bahwa Netflix bertujuan untuk memberikan lebih banyak nilai hiburan untuk setiap pendanaan yang dikeluarkan oleh pelanggan.
Dari sisi pelanggan, pada awal 2025 Netflix telah mengumumkan kenaikan harga lagi di beberapa negara. Meskipun begitu, jumlah pelanggannya meningkat menjadi 300 juta di awal tahun ini. Layanan ini masih menghadapi persaingan ketat dengan YouTube, yang telah mendominasi daftar layanan streaming yang paling banyak ditonton versi Nielsen selama dua tahun terakhir.
Penerjemah: Livia Kristianti