Jakarta (INFOSELEB) – Sentra Kue Subuh di Pasar Senen, Jakarta Pusat, menjadi salah satu destinasi warga untuk berburu takjil di bulan suci Ramadhan 1446 Hijriah.

Beragam jenis kue basah, roti, cemilan tradisional hingga kue kering dijajakan para penjual sejak sore. Hal itu menjadikannya pilihan utama untuk berbuka puasa atau acara lainnya.

Salah satu pembeli Nata (26) yang ditemui di pasar kue tersebut pada Selasa, mengatakan Sentra Kue Subuh Pasar Senen jadi pilihan tepat baginya karena variasi takjil yang beragam.

“Memang sengaja ke sini buat beli takjil. Soalnya murah-murah, mulai dari Rp2.000-an saja, terus rasanya juga lumayan. Di sini juga banyak variasi, jadi bisa beli banyak buat nanti dibagi-bagi,” katanya.

Nata juga menambahkan bahwa harga kue-kue tradisional dan keripik di Sentra Kue Subuh Pasar Senen jauh lebih murah dibandingkan dengan tempat lain.

Ramainya pembeli di bulan suci Ramadhan membuat salah satu penjual kue basah, Karma (62) senang karena penjualannya meningkat selama bulan Ramadhan ini.

Ia mengatakan, dagangannya sudah mulai tersedia sejak sore hari, tepatnya pukul 16.00 WIB guna memenuhi kebutuhan untuk beragam acara termasuk syukuran atau tahlilan.

“Kue ini dari sore juga sudah ada, jam 4 sore mulainya. Supaya orang buat tahlilan atau acara-acara gampang, cukup ke sini saja,” ujarnya.

Hal senada diungkapkan, Santi (50), seorang penjual roti, mengaku penjualannya mengalami peningkatan selama Ramadhan meski tidak signifikan.

“Sehari itu saya bisa habis 200 potong roti. Itu minimal. Bisa lebih,” katanya.

Santi mengungkapkan, roti coklat dan roti sosis menjadi pilihan favorit yang paling banyak dibeli oleh pelanggan.

Selama Ramadhan ini, aktivitas jual-beli di Sentra Kue Subuh Pasar Senen tetap berlangsung sebagaimana hari biasa, dengan waktu buka sore hingga pukul 07.00 WIB pagi keesokan harinya.

Pewarta: Ade irma Junida/Yamsyina Hawnan

The post Sentra Kue Subuh di Pasar Senen menjadi destinasi berburu takjil Ramadhan. appeared first on INFOSELEB.

Wali Kota Administrasi Jakarta Pusat, Arifin, di Jakarta pada Selasa, menyatakan bahwa penertiban ini bukan bertujuan untuk mematikan usaha, melainkan agar para pedagang melakukan kegiatan jual-beli di tempat yang telah ditentukan.

“Silakan berusaha dan berdagang, tetapi lakukanlah di tempat yang sesuai. Jangan sampai mengganggu ketertiban umum karena dapat menyebabkan kemacetan dan menghambat akses pejalan kaki,” ujarnya.

Arifin menegaskan bahwa Pasar Senen merupakan ikon Jakarta, khususnya Jakarta Pusat, yang banyak dikunjungi oleh orang-orang dari luar kota untuk berbelanja.

Oleh karena itu, Arifin mengimbau para pelaku usaha untuk menjaga lingkungan tempat berdagang dengan baik tanpa mengganggu ketertiban umum.

Sebelum penertiban dilakukan, Arifin memimpin apel pengarahan dan pengecekan personel dalam rangka penataan kawasan serta penertiban pedagang Pasar Senen dan parkir liar di Taman Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional (HKSN) Jalan Pasar Senen, Kecamatan Senen.

Setelah apel, sebanyak 200 personel gabungan langsung melaksanakan penertiban. Personel yang terlibat berasal dari TNI dan Polri, Satpol PP, Suku Dinas Perhubungan, Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU), serta unsur masyarakat.

“Apel ini dilakukan dalam rangka menjaga wilayah Pasar Senen agar lebih tertib dan teratur,” katanya.

Pewarta: Khaerul Izan

The post Jakpus menertibkan pedagang dan parkir liar di Pasar Senen. appeared first on INFOSELEB.