Pada pertandingan ini, Lazio dapat menyamakan kedudukan lewat gol dari Alessio Romagnoli setelah sempat tertinggal dari Udinese melalui Florian Thauvin, demikian catatan Serie A.

Hasil imbang ini membuat Lazio masih tertahan di peringkat kelima klasemen sementara Liga Italia dengan 51 poin dari 28 pertandingan, terpaut satu poin saja dari posisi empat besar.

Di sisi lain, Udinese masih tertahan di peringkat ke-10 klasemen sementara Liga Italia dengan 40 poin dari 28 pertandingan, berjarak 12 poin dari posisi empat besar.

Secara statistik sebenarnya Udinese lebih unggul ketimbang Lazio dengan 51 persen penguasaan bola dengan melepaskan 15 tendangan yang empat di antaranya tepat sasaran.

Pada pertandingan ini Udinese mengambil inisiatif menyerang terlebih dahulu dan mampu unggul pada menit ke-22 lewat gol Florian Thauvin setelah menerima umpan dari Lorenzo Lucca sehingga skor berubah menjadi 1-0.

Lazio berbalik memberikan ancaman dan sempat menciptakan peluang lewat tendangan Mattia Zaccagni, akan tetapi masih dapat diselamatkan oleh kiper Udinese Maduka Okoye.

Tim tuan rumah akhirnya mampu menyamakan kedudukan pada menit ke-32 lewat gol Alessio Romagnoli berkat tendangannya menghujam sudut kiri bawah gawang Udinese sehingga skor kembali sama kuat 1-1.

Menjelang berakhirnya babak pertama, Udinese sempat memiliki peluang untuk kembali unggul, akan tetapi Lorenzo Lucca tendangannya masih melenceng tipis dari tiang kanan gawang.

Memasuki babak kedua, tempo permainan berlangsung sedang dan baik Lazio serta Udinese tak kunjung menciptakan gol kemenangan, sehingga skor imbang 1-1 bertahan ketika peluit panjang dibunyikan.

Pewarta: Aldi Sultan

The post Ditahan imbang Udinese 1-1, Lazio gagal naik ke posisi empat. appeared first on INFOSELEB.

Atalanta menduduki peringkat ketiga dengan 58 poin atau tiga poin di bawah Inter Milan yang berstatus pemuncak klasemen.

Si Nyonya Tua tertahan di peringkat keempat dengan 52 poin, dan terus dalam bayang-bayang Lazio dan Bologna yang menempati peringkat kelima dan keenam dengan 50 poin.

Pertandingan berjalan dengan tempo begitu cepat sejak dimulainya babak pertama, ketika kedua tim saling berbalas serangan.

Meski demikian, kedua tim begitu kesulitan masuk ke sepertiga akhir pertahanan lawan dan menciptakan peluang berbahaya selama 25 menit pertandingan berjalan.

Atalanta dihadiahi penalti usai Weston McKennie melakukan hand ball di dalam kotak penalti.

Pada menit ke-29, Mateo Retegui yang menjadi algojo sukses membawa Atalanta unggul 1-0.

Pada babak kedua, Atalanta bermain jauh lebih mendominasi dan menciptakan sejumlah peluang berbahaya.

Baru semenit pertandingan berjalan, Marten de Roon membawa Atalanta unggul 2-0 usai sontekannya tak dapat ditahan Di Gregorio.

Atalanta kembali menambah gol pada menit ke-66. Melalui pergerakan individual Sead Kolasinac dengan menerobos area kotak penalti Juventus dan mengirimkan umpan back heel terarah yang langsung disambut tembakan Davide Zappacosta.

Ademola Lookman menutup pesta gol Atalanta atas Si Nyonya Tua. Pada menit ke-77, Lookman melakukan pergerakan individual dari sisi kiri yang langsung melakukan cut inside dan sepakan terukur yang tak dapat dijangkau Di Gregorio.

Pewarta: Fajar Satriyo

The post Atalanta menghancurkan Juventus dengan skor empat gol tanpa balas. appeared first on INFOSELEB.

Tim asuhan Antonio Conte tersebut kini berada di peringkat kedua dengan 60 poin, atau terpaut satu poin dari Inter. Sebaliknya, Fiorentina semakin tersisih dari zona Eropa dengan menempati peringkat kedelapan dengan 45 poin.

Napoli terus menggempur pertahanan Fiorentina pada awal babak pertama melalui aksi-aksi yang dilakukan oleh Giacomo Raspadori, Alessandro Buongiorno, dan Romelu Lukaku.

Namun, dominasi tersebut tidak mampu membongkar pertahanan rapat Fiorentina selama 20 menit awal pertandingan.

Napoli baru unggul pada menit ke-26 ketika Lukaku memperoleh bola liar yang langsung dia tembakan untuk menjebol gawang David de Gea.

Pada babak kedua, permainan masih dikuasai Napoli yang terus mengurung pertahanan Fiorentina.

Pada menit ke-60, Raspadori semakin membawa Napoli menjauh. Berawal dari umpan Lukaku, Giacomo Raspadori yang tanpa pengawalan dengan mudah menaklukkan De Gea.

Fiorentina memperoleh gol hiburan pada menit ke-66 setelah Moise Kean memberikan umpan terobosan yang langsung disambut dengan sepakan keras Albert Gudmundsson.

Pada laga lainnya, Bologna membungkam Hellas Verona 2-1, sedangkan Roma membawa tiga poin penuh dengan menekuk tuan rumah Empoli 1-0.

Hellas Verona 1-2 Bologna
Napoli 2-1 Fiorentina
Empoli 0-1 Roma

Pewarta: Fajar Satriyo

The post Napoli menempel ketat Inter setelah mengalahkan Fiorentina dengan skor 2-1. appeared first on INFOSELEB.

Dua gol dari Pulisic menyusul sebuah gol bunuh diri Antonino Gallo yang praktis menghapuskan ketertinggalan Milan akibat dua gol Nikola Krstovic untuk tuan rumah.

Kemenangan ini membuat Milan naik ke posisi kedelapan klasemen dengan 44 poin, sedangkan Lecce (25) berada di urutan ke-16, demikian catatan laman resmi Liga Italia.

Pertandingan belum genap berjalan dua menit ketika Santiago Gimenez berhasil menyarangkan bola ke gawang Lecce, tetapi penyerang asal Meksiko itu terlanjur berada di posisi offside sehingga VAR membatalkan gol Milan.

Tuan rumah justru berhasil memimpin pada menit ketujuh ketika Milan melakukan kesalahan yang memicu serangan balik oleh Lecce, diakhiri dengan tembakan terukur Krstovic yang memperdaya kiper Marco Sportiello.

Milan berusaha membalas dan pada menit ke-17 Matteo Gabbia berhasil melesakkan bola ke dalam gawang tuan rumah, tetapi sekali lagi VAR membatalkan gol karena offside.

Lecce berhasil mempertahankan keunggulan tipis 1-0 hingga turun minum sebelum sukses menggandakannya pada menit ke-59 melalui gol kedua Krstovic yang memanfaatkan umpan Frederic Guillbert.

Tertinggal dua gol, anak-anak asuh Sergio Conceicao tampil semakin agresif hingga akhirnya mampu memperkecil ketertinggalan pada menit ke-68 saat bola sontekan Joao Felix menyelesaikan umpan Rafael Leao bersarang ke gawang tuan rumah.

Sontekan Felix sebetulnya melebar, tetapi bola mengenai Gallo sebelum melesak ke gawang, membuat bek Lecce itu tercatat mencetak gol bunuh diri.

Momentum Milan berlanjut ketika mereka berhasil menyamakan kedudukan 2-2 pada menit ke-73 melalui eksekusi penalti Pulisic, setelah bintang tim nasional Amerika Serikat itu dijatuhkan Federico Baschirotto di dalam area terlarang.

Pada menit ke-81, Pulisic menuntaskan kebangkitan Milan dengan mencetak gol keduanya menyambut umpan silang Leao di area tiang jauh, sekaligus membuat Rossoneri berbalik memimpin 3-2 atas Lecce.

Tim tamu berhasil mempertahankan keunggulan mereka hingga pertandingan berakhir.

Lecce (4-2-3-1): Falcone; Gallo, Jean, Baschirotto, Guilbert; Berisha, Coulibaly; Morente, Helgason, Pierotti; Krstovic.

AC Milan (4-2-3-1): Sportiello; Hernandez, Thiaw, Gabbia, Walker; Musah, Bondo; Pulisic, Reijnders, Jimenez; Gimenez.

Pewarta: Hendri Sukma Indrawan

The post Dwigol Pulisic bantu AC Milan bangkit atasi Lecce 3-2. appeared first on INFOSELEB.

Seluruh gol tercipta di babak kedua. Nanitamo Ikone membuka keunggulan untuk tuan rumah sebelum tendangan penalti Christian Gytkjaer menyelamatkan Venezia dari kekalahan.

Bek indonesia/”>Timnas Indonesia, Jay Idzes, tampil solid selama 90 menit penuh. Dia melakukan tiga dari tiga tekel yang berhasil, dua kali melakukan intersepsi, dan empat kali menang duel dalam enam percobaan.

Hasil ini tidak mengubah posisi Venezia, yang tetap berada di urutan ke-19 dengan 18 poin. Como tertahan di urutan ke-13 dengan 31 poin, demikian yang dilansir laman resmi Liga Italia.

Como nyaris mencetak gol pada menit ke-20. Bola tandukan Ivan Smolcic menyambut sepak pojok masih membentur tiang gawang Venezia.

Tim tamu balas mengancam delapan menit kemudian melalui sepakan keras Alessio Zerbin di sisi kanan. Namun, bola masih bisa diblok kiper Como, Jean Butez.

Peluang kembali didapat Venezia pada menit ke-35. Bola tembakan voli jarak jauh Alfred Duncan bisa ditepis keluar oleh Butez.

Duncan nyaris mencetak gol untuk Venezia semenit berselang, andai saja bola tandukannya menyambut sepak pojok tidak digagalkan Butez.

Tidak ada gol tercipta hingga memasuki jeda. Babak pertama berakhir dengan skor 0-0.

Como memecah kebuntuan empat menit setelah babak kedua berjalan. Pemain pengganti Jonathan Ikone berhasil melewati Jay Idzes sebelum mencetak gol lewat bola sepakan mendatarnya. Tim tuan rumah memimpin 1-0.

Venezia berusaha mengejar ketertinggalan. Jay Idzes menciptakan peluang melalui bola tembakannya setelah menyambut sepak pojok. Sayang, arah bola masih meluncur di samping gawang Como.

Venezia mendapat hadiah tendangan penalti di injury time karena Franco Carboni dijatuhkan Ivan Smolcic di kotak terlarang.

Chris Gytkjaer maju sebagai eksekutor Venezia dan sukses menyarangkan bola ke gawang. Skor 1-1 menjadi hasil akhir pertandingan.

Como 1907 (4-3-3): Jean Butez; Ivan Smolcic, Edoardo Goldaniga, Fellipe Jack, Alex Valle; Maxence Caqueret, Maximo Perrone, Lucas Da Cunha; Gabriel Strefezza, Nico Paz, Assane Diao.

Venezia (3-5-2): Ionut Radu; Fali Cande, Jay Idzes, Joel Schingtienne; Mikael Ellertsson, Kike Perez, Hans Caviglia, Alfred Duncan, Alessio Zerbin; Mirko Maric, Gaetano Oristanio.

Pewarta: Hendri Sukma Indrawan

The post Venezia membawa pulang satu poin setelah bermain imbang 1-1 melawan Como. appeared first on INFOSELEB.

Pada pertandingan ini, Cagliari sempat unggul terlebih dahulu melalui Nicolas Viola, sebelum Genoa mampu menyamakan kedudukan lewat Maxwel Cornet, demikian catatan Serie A.

Hasil imbang ini membuat Cagliari masih tertahan di peringkat ke-15 klasemen sementara Liga Italia dengan 26 poin dari 28 laga, terpaut enam poin dari Genoa di posisi 12.

Secara statistik, Cagliari unggul melepaskan tendangan dengan sembilan kali dan satu di antaranya tepat sasaran, sedangkan Genoa mendominasi penguasaan bola melalui 54 persen.

Cagliari mengambil inisiatif menyerang pada pertandingan ini dan sempat mencetak gol lewat upaya Roberto Piccoli, namun dianulir oleh wasit karena offside.

Cagliari kembali mendapatkan peluang lewat tendangan bebas yang dieksekusi Florinel Coman, akan tetapi bola masih membentur tiang kanan gawang Genoa.

Cagliari akhirnya mampu memecah kebuntuan pada menit ke-18 setelah umpan dari Roberto Piccoli dapat disambut tendangan Nicolas Viola yang tendangannya mencetak gol sehingga skor berubah menjadi 1-0.

Memasuki babak kedua, giliran Genoa yang mengambil inisiatif menyerang dan mampu menyamakan kedudukan lewat gol dari Maxwel Cornet setelah menerima umpan dari Caleb Ekuban sehingga skor berubah menjadi 1-1 pada menit 47.

Genoa memiliki peluang untuk membalikkan keadaan lewat Koni De Winter yang tendangannya masih menyamping tipis ke sisi kanan luar gawang dari Cagliari.

Tim tamu terus menciptakan peluang untuk berbalik unggul, akan tetapi hingga peluit panjang dibunyikan, skor imbang 1-1 untuk Cagliari dan Genoa tetap bertahan.

Pewarta: Aldi Sultan

The post Cagliari bermain imbang 1-1 saat menjamu Genoa. appeared first on INFOSELEB.