“Waspadai potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang,” sebut Koordinator Bidang Observasi dan Informasi BMKG Stasiun Meteorologi Sam Ratulangi Manado, Astrid Lasut di Manado, Sabtu terkait cuaca ekstrem yang melanda kota itu sepanjang hari ini.

Dia mengatakan, potensi cuaca ekstrem tersebut dapat terjadi di beberapa wilayah hingga sebagian besar wilayah dari 15 kabupaten dan kota yang ada di provinsi tersebut.

Karena itu Astrid berharap warga mewaspadai potensi bencana hidrometeorologi seperti banjir, tanah longsor hingga pohon tumbang pada saat kondisi cuaca ekstrem.

Astrid menjelaskan, sepanjang hari ini, kondisi cuaca ekstrem dapat terjadi di Kota Manado, Kota Bitung, Kota Tomohon, Kota Kotamobagu, Kabupaten Minahasa, Kabupaten Minahasa Utara, Kabupaten Minahasa Selatan dan Kabupaten Minahasa Tenggara.

Selanjutnya, Kabupaten Bolaang Mongondow, Kabupaten Bolaang Mongondow Utara, Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan, Kabupaten Bolaang Mongondow Timur, Kabupaten Kepulauan Sitaro dan Kabupaten Kepulauan Talaud.

Di tanggal 9 Maret 2025, kondisi cuaca yang sama berpotensi terjadi di wilayah Kabupaten Minahasa Selatan, Kabupaten Bolaang Mongondow, Kabupaten Bolaang Mongondow Utara, Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan, Kabupaten Kepulauan Sitaro, Kabupaten Kepulauan Sangihe dan Kabupaten Kepulauan Talaud.

Sementara di tanggal 10 Maret 2025 berpeluang terjadi di Kabupaten Bolaang Mongondow, Kabupaten Bolaang Mongondow Utara, Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan, serta Kabupaten Kepulauan Sitaro.

Pewarta: Karel Alexander Polakitan

The post BMKG memperkirakan Sulut berpotensi mengalami cuaca ekstrem hingga 10 Maret 2025. appeared first on INFOSELEB.