Dunia

Pengadilan Distrik Columbia AS perintahkan DOGE rilis dokumen internal

Moskow (INFOSELEB) – Seorang hakim di Pengadilan Distrik Amerika Serikat untuk Distrik Columbia memerintahkan Departemen Efisiensi Pemerintahan (DOGE), yang dipimpin oleh miliarder Elon Musk, untuk segera merilis dokumen internalnya, sesuai dengan putusan pengadilan.

Kelompok pengawas pemerintah, Citizens for Responsibility and Ethics in Washington (CREW), telah mengajukan dua permohonan berdasarkan Undang-Undang Kebebasan Informasi (Freedom of Information Act) kepada Kantor Manajemen dan Anggaran (OMB), serta satu permohonan kepada DOGE, guna memperoleh informasi terkait peran lembaga itu dalam gelombang pemutusan hubungan kerja (PHK) massal dan penghentian program-program federal baru-baru ini, menurut dokumen yang diterbitkan pada Senin (10/3) malam.

“Pengadilan menginstruksikan pemerintah untuk menyerahkan laporan status selambat-lambatnya pada 20 Maret 2025, yang mencakup perkiraan jumlah dokumen yang terkait dengan tiga permohonan CREW,” demikian sebagian isi keputusan tersebut.

“Selain itu, pengadilan memerintahkan para pihak untuk bertemu dan berdiskusi mengenai jadwal pemrosesan serta publikasi dokumen, serta menyerahkan laporan status bersama pada 27 Maret yang berisi usulan jadwal pemrosesan secara cepat dan publikasi bertahap atas dokumen terkait,” demikian bagian lain dari putusan itu.

Hakim Distrik AS, Christopher Cooper, dalam putusannya juga menyoroti kekuasaan luas dan “belum pernah terjadi sebelumnya” yang dimiliki DOGE, serta tingkat kerahasiaan yang dianggap tidak biasa.

Media AS melaporkan bahwa dalam beberapa pekan terakhir, pemerintahan Trump telah melakukan serangkaian PHK massal terhadap pegawai federal dari berbagai departemen, termasuk Badan Investigasi Pusat (CIA) dan Administrasi Keamanan Nuklir Nasional (NNSA).

The Washington Post pekan lalu mengungkap bahwa DOGE telah memecat sekitar 6.000 veteran yang menduduki berbagai posisi dalam layanan sipil AS.

Sementara itu, laporan yang dirilis oleh firma outplacement Challenger, Gray & Christmas, Kamis lalu mencatat bahwa pada Februari, pengusaha AS telah melakukan 172.017 PHK — angka bulanan tertinggi sejak Juli 2020 — yang sebagian besar disebabkan oleh tindakan DOGE.

DOGE awalnya dirancang sebagai lembaga konsultatif dengan tugas memangkas pengeluaran yang dianggap boros dan merestrukturisasi lembaga-lembaga federal.

Pada Februari, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat AS, Mike Johnson, menyatakan bahwa DOGE telah mengidentifikasi pengeluaran pemerintah dalam jumlah besar yang tidak mendapat persetujuan dari Kongres.

Sumber: Sputnik-OANA

Penerjemah: Primayanti

Artikel Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button