Istanbul (INFOSELEB) – Italia telah mengirim delegasi ke Amerika Serikat (AS) untuk mengadakan pembicaraan terkait tarif perdagangan, kata Menteri Luar Negeri Italia, Antonio Tajani, pada Senin (10/3).
“Hari ini, ada delegasi yang saya kirim ke Washington untuk berbicara dengan pejabat Amerika mengenai situasi tarif. Delegasi ini bekerja selaras dengan Komisi Uni Eropa, yang memiliki kewenangan eksklusif dalam perjanjian perdagangan,” ujar Tajani, seperti dikutip kantor berita ANSA.
Ia menegaskan bahwa pemerintah sedang merancang rencana guna memastikan kelangsungan ekspor Italia.
“Sementara itu, saya rasa kita perlu memperkuat kehadiran di pasar lain, mulai dari Meksiko hingga negara-negara Teluk, dari Indonesia hingga Jepang dan Turki. Di saat yang sama, kita juga harus mencari cara untuk berdialog dengan AS,” katanya.
Tajani menekankan bahwa Italia merupakan negara dengan ragam produk ekspor terbanyak setelah China. Oleh karena itu, pemerintah akan berupaya semaksimal mungkin untuk mendukung perusahaan-perusahaan Italia dalam menghadapi tantangan ini.
“Produk kami memiliki kualitas tinggi, dan siapa pun yang menginginkan produk Italia akan tetap membelinya, bahkan jika harganya lebih mahal. Kualitas tinggi ini menjadi jaminan yang memungkinkan kami menghadapi isu tarif tanpa terlalu banyak kekhawatiran,” ujarnya.
Ia juga menyatakan bahwa hingga saat ini, belum ada pengumuman resmi dari AS mengenai penerapan tarif terhadap Italia. Pemerintah terus mengupayakan solusi dan berencana mempresentasikan rencana mereka ke Senat pada 21 Maret mendatang.
Sumber: Anadolu
Penerjemah: Cindy Frishanti Octavia
