Humaniora

Dishub Kaltim wajibkan cek kesehatan pengemudi demi mudik aman

Pemeriksaan kendaraan angkutan penumpang menyeluruh di tujuh terminal yang ada di Kaltim

Samarinda (INFOSELEB) – Dinas Perhubungan (Dishub) Kalimantan Timur (Kaltim) memperketat pengawasan terhadap kelayakan aktivitas angkutan antar-kota dalam rangka menyambut musim mudik Lebaran, salah satunya mewajibkan para pengemudi melakukan cek kesehatan di posko yang disediakan di tujuh terminal.

“Langkah ini diambil untuk memastikan keselamatan dan kenyamanan para pemudik selama perjalanan,” kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dishub Kaltim Irhamsyah di Samarinda, Senin.

Ia menyatakan bahwa pihaknya mendirikan enam posko mudik di terminal-terminal utama. Posko-posko ini berfungsi sebagai pusat pemeriksaan kelengkapan dokumen dan kondisi fisik kendaraan (

“Tahun ini, kami fokus pada pemeriksaan kesehatan pengemudi. Kami bekerja sama dengan Dinas Kesehatan untuk melakukan pemeriksaan menyeluruh,” ujar Irhamsyah.

Pemeriksaan kesehatan ini tidak hanya ditujukan bagi pengemudi, tetapi juga memberikan kesempatan bagi para penumpang untuk memeriksakan kondisi kesehatan mereka sebelum melakukan perjalanan mudik.

Irhamsyah menambahkan bahwa pihaknya juga melibatkan unsur lintas instansi, yaitu kolaborasi dengan berbagai pihak terkait, termasuk kepolisian, hingga pemilik armada.

Posko-posko mudik mulai beroperasi pada sepuluh hari sebelum Lebaran, lebih awal dari tahun-tahun sebelumnya yang biasanya dimulai pada tujuh hari sebelumnya.

“Pemeriksaan kendaraan angkutan penumpang menyeluruh di tujuh terminal yang ada di Kaltim, termasuk dua terminal di Samarinda, yaitu Sungai Kunjang dan Lempake, juga di Sangatta serta terminal di Tenggarong,” jelas Irhamsyah.

Pemeriksaan kesehatan yang dilakukan meliputi tekanan darah, kadar kolesterol, gula darah serta tes lainnya guna memastikan pengemudi layak memulai perjalanan. Upaya ini dilakukan untuk menjamin keselamatan penumpang selama arus mudik Lebaran.

Pemeriksaan tersebut sejalan dengan instruksi dari Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan.

“Kami ingin memastikan bahwa pengemudi dalam kondisi prima dan layak untuk mengemudi, sehingga dapat meminimalisir risiko kecelakaan selama musim mudik,” tegas Irhamsyah.

Pewarta: Ahmad Rifandi

Artikel Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button