Semoga bantuan ini bermanfaat untuk meringankan beban warga terdampak banjir
Kabupaten Bekasi (INFOSELEB) – Badan Usaha Milik Daerah Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, PT Bina Bangun Wibawa Mukti (BBWM) menyalurkan bantuan kepada korban banjir di sekitar area kilang melalui program tanggung jawab sosial dan lingkungan perusahaan.
“Bantuan diserahkan langsung di posko banjir Desa Buni Bakti serta Polsek Babelan,” kata Direktur Utama PT BBWM Prananto Sukodjatmoko di Kabupaten Bekasi, Jumat.
Prananto turut menyampaikan rasa keprihatinan mendalam atas musibah banjir yang menimpa warga Kabupaten Bekasi dan berharap kondisi ini segera pulih agar masyarakat bisa kembali beraktivitas seperti sedia kala.
“Semoga para korban diberikan ketabahan. Kami berkomitmen untuk meringankan beban masyarakat terdampak banjir,” katanya.
Ia mengaku penyaluran bantuan ini sekaligus sebagai upaya mendukung rencana aksi pemerintah daerah dalam rangka percepatan pemulihan bencana melalui kolaborasi segenap pihak terkait, termasuk instansi BUMD sebagaimana instruksi Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang.
“Semoga bantuan ini bermanfaat untuk meringankan beban warga terdampak banjir sekaligus wujud dukungan upaya percepatan pemulihan bencana,” ucapnya.
Bantuan yang disalurkan PT BBWM berupa makanan, mi instan dan air mineral. Perseroan bekerja sama dengan Karang Taruna dan Polsek Babelan dalam pendistribusian bantuan dengan fokus utama di wilayah Kecamatan Babelan.
Kepala Desa Buni Bakti Sidi Sumardi mengapresiasi kepedulian PT BBWM terhadap warganya yang menjadi korban banjir. “Bantuan ini sangat bermanfaat bagi warga kami yang terdampak,” katanya.
Ia menjelaskan bahwa bantuan dari PT BBWM berikut pihak lain akan segera didistribusikan kepada 5.000 kepala keluarga terdampak banjir di Desa Buni Bakti. Banjir di desa tersebut merendam mayoritas wilayah permukiman.
Permukiman Kampung Buni Baru, Singkil, Kerangkeng, Buni, Tambun serta beberapa kompleks perumahan seperti Leticia 1 dan 2, Pondok Permata, Flamboyan dan Bumi Lestari hingga kini masih tergenang banjir.
Pewarta: Pradita Kurniawan Syah
