Amorim: Saya tidak akan diberi waktu sebanyak Arteta di Arsenal.
Jakarta (INFOSELEB) – Pelatih Manchester United (MU) Ruben Amorim menyatakan bahwa transformasi Mikel Arteta di Arsenal menjadi sumber inspirasinya. Namun, ia menyadari bahwa di MU, ia tidak akan diberikan waktu sebanyak yang diberikan kepada pelatih asal Spanyol tersebut dalam membangun sebuah tim.
“Saya tidak akan memiliki waktu yang dimiliki Arteta. Saya merasakannya,” ujar Amorim menjelang pertemuan MU dengan Arsenal di Old Trafford pada Minggu (9/3), dikutip dari laman resmi Liga Inggris, Sabtu.
Arteta, yang menjadi pelatih Arsenal pada Desember 2019, menjalani proses pembangunan The Gunners yang tidak instan. Ia sempat berada di bawah tekanan di pertengahan musim penuh pertamanya sebagai pelatih karena hanya memenangkan tiga dari 11 pertandingan di semua kompetisi hingga Boxing Day 2020.
Namun, kepercayaan yang diberikan kepadanya oleh manajemen akhirnya terbayar, dengan Arsenal yang kini selalu menjadi penantang gelar dalam beberapa musim terakhir.
Amorim berharap dirinya diberi waktu seperti Arteta, namun ia merasa bahwa di MU, hal tersebut tampaknya tidak akan terjadi.
“Ini klub yang berbeda, jadi kami hanya perlu bertahan hidup, para pemain pada hari Minggu dan saya selama pertandingan ini,” kata pelatih asal Portugal itu.
“Saya pikir ini klub yang berbeda. Saya pikir dalam aspek itu, cara Arteta menanganinya, menjadi inspirasi bagi semua orang. Saya tidak akan memiliki waktu seperti Arteta,” lanjutnya.
The Red Devils akan menghadapi Arsenal pada hari Minggu (9/3) pukul 23.30 WIB, setelah dua hari sebelumnya bermain pada leg pertama babak 16 besar Liga Europa melawan Real Sociedad dengan skor akhir 1-1.
Amorim menjelaskan bahwa timnya saat ini sedang kelelahan setelah melawan Sociedad, namun ia menegaskan bahwa kondisi ini tidak akan mengurangi tekad timnya untuk meraih kemenangan.
Ia juga menyatakan bahwa Liga Europa lebih sulit daripada Liga Champions. Bukan karena tingkat persaingannya, melainkan karena waktu pemulihan yang lebih sedikit bagi tim yang bermain di Liga Europa, yang biasanya bermain pada hari Kamis, dibandingkan dengan tim Liga Champions yang biasanya bermain pada hari Selasa atau Rabu.
“Liga Europa jauh lebih sulit daripada Liga Champions. Bukan pertandingannya, tetapi pemulihan untuk bermain di Liga Primer pada akhir pekan, jadi kami harus mengatasinya,” kata Amorim.
Saat ini, Setan Merah berada di posisi ke-14 klasemen sementara dengan 33 poin, sementara Meriam London berada di posisi kedua dengan 54 poin.
Pewarta: Zaro Ezza Syachniar